25 Ide Usaha Makanan Ringan Serba 1000 yang Pasti Laris

Banyak orang yang berpikir bahwa, dengan 1000 rupiah tidak dapat dijadikan apa-apa pada saat ini. padahal ada banyak ide usaha makanan ringan serba 1000 loh.

Tidak perlu modal besar, hanya dengan modal Rp100.000 saja kamu setidaknya sudah bisa membuat kurang lebih 50-100 pcs makanan ringan.

Ide Usaha Makanan Ringan Serba 1000 Pasti Laris

Seperti yang dikatakan diatas tadi, kamu bisa mendirikan usaha makanan ringan dengan harga 1000 rupiah saja. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan uang yang lumayan dari hasil jualnya.

Memang apa saja yang dapat dijual? Tentu banyak, banyak jenis makanan ringan yang dapat kamu jual dengan harga 1000 rupiah saat ini.

Contohnya seperti jualan makanan zaman dulu ataupun makanan zaman skrng yg sedang hits. Dapat kamu jual dengan harga semurah itu, namun tentu dengan porsi yang sesuai harga.

Yuuk.. langsung saja simak berikut ini adalah beberapa rekomendasi makanan ringan dengan harga 1000 rupiah.

1. Kue Sus Kering Mini

Rekomendasi makanan ringan 1000 rupiah yang pertama ini adalah kue sus mini. Mengapa kue sus mini? karena dengan kue sus mini ini kamu dapat memberikan banyak varian rasa.

Kue sus mini dengan ukuran diameter 3cm bisa kamu jual per 3 butir seharga Rp. 1.000,-. Terlebih jika kamu memberikan banyak varian rasa atau isian dalamnya seperti coklat, fla, dan lainnya.

Analisa Peluang: Kue sus mini sangat digemari sebagai camilan ringan. Dengan ukuran kecil dan berbagai pilihan rasa, produk ini cocok untuk semua kalangan, terutama anak sekolah dan pekerja kantoran yang mencari camilan kecil.

Modal: Rp300.000-500.000 untuk bahan dasar (tepung, telur, mentega), alat pembuat sus, dan bahan isian seperti vla, coklat, dan krim. Biaya produksi sekitar Rp300 per 3 butir.

Strategi Pengembangan:

• Kembangkan varian rasa unik seperti matcha, red velvet, atau rasa buah tropis
• Tawarkan paket khusus untuk acara atau kebutuhan catering
• Tambahkan pilihan sus premium dengan harga Rp2.000 untuk versi dengan topping atau isian spesial

2. Makaroni Kering

Kemudian ada makaroni kering sebagai makanan ringan yang tentunya dapat kamu jual dengan harga murah. Karena makaroni ini sangat mudah kamu dapatkan dipasar ataupun toko grosir.

Makaroni kering ini cukup digoreng kering, serta dapat kamu jual dengan konsep ditaburi berbagai varian bumbu. Seperti gurih pedas, keju, barbeque, dan varian rasa lainnya.

Analisa Peluang: Makaroni kering merupakan camilan populer yang banyak dicari. Teksturnya yang renyah dan berbagai pilihan rasa membuatnya selalu diminati.

Modal: Rp250.000-400.000 untuk stok makaroni mentah, minyak goreng, dan aneka bumbu tabur. Harga pokok per bungkus sekitar Rp500-600.

Strategi Pengembangan:

• Ciptakan bumbu signature yang menjadi ciri khas produk
• Tambahkan level kepedasan untuk menarik penggemar makanan pedas
• Kembangkan kemasan premium untuk kebutuhan hampers atau oleh-oleh

3. Makaroni Basah

Selanjutnya ada makaroni basah, seperti halnya makaroni kering diatas tadi yang dapat dengan mudah kamu temukan. Kamu bisa menjualnya per plastik 250gram.

Namun berbeda dengan makaroni kering, metode pengolahannya makaroni basah ini direbus. Yang kemudian ditiriskan dan ditaburi berbagai macam varian bumbu.

Analisa Peluang: Mirip dengan makaroni kering, namun dengan tekstur berbeda yang disukai kelompok konsumen tertentu. Bisa menjadi alternatif bagi yang tidak menyukai makanan kering.

Modal: Rp250.000-350.000 untuk makaroni, bumbu, dan kemasan. Harga pokok produksi sekitar Rp500 per 250 gram sajian.

Strategi Pengembangan:

• Buat varian dengan saus unik seperti saus keju, sambal matah, atau saus telur asin
• Tawarkan opsi “mix” dengan tambahan sayuran atau protein
• Kembangkan konsep makaroni basah premium dengan toping seperti suwiran ayam atau daging cincang

4. Pisang Keju

Kamu bisa menjual pisang keju dengan harga murah 1000 rupiah per setengah potong pisang.

Kemudian tinggal goreng sebentar untuk kemudian diiris dan diberi susu kental manis dan diberi beberapa topping. Seperti ceres, maupun kacang bubuk dan lainnya.

Analisa Peluang: Kombinasi pisang dan keju selalu disukai banyak orang. Harga yang terjangkau dan rasa yang lezat menjadikannya pilihan cemilan yang potensial.

Modal: Rp300.000-450.000 untuk pisang, minyak goreng, keju, dan topping tambahan. Harga pokok sekitar Rp500 per setengah potong pisang.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan varian topping premium seperti meses warna-warni, karamel, atau saus coklat
• Tawarkan paket “pisang keju box” untuk acara-acara kecil
• Kembangkan varian premium dengan menggunakan pisang raja atau pisang cavendish

5. Pisang Aroma

Pisang aroma pun tak kalah menarik, dijual dengan harga murah namun cita rasa yang tidak murahan bisa kamu olah sendiri looh.

Dengan isian tentunya pisang yang diiris tipis dan diberi taburan gula. Ataupun berbagai varian selai seperti selai stroberi, nanas, blueberry dan lainnya bisa kamu coba.

Analisa Peluang: Makanan tradisional dengan sentuhan modern ini selalu memiliki penggemar setia. Kulit lumpia yang renyah dan isian pisang yang manis menjadi kombinasi yang sempurna.

Modal: Rp250.000-400.000 untuk kulit lumpia, pisang, gula, dan aneka selai. Biaya produksi sekitar Rp600 per biji.

Strategi Pengembangan:

• Kembangkan varian isian seperti durian, nangka, atau coklat leleh
• Buat paket “pisang aroma box” untuk oleh-oleh
• Tawarkan varian premium dengan tambahan kacang almond atau madu

6. Keju Aroma

Sama halnya dengan pisang aroma yang terbuat dari bahan dasar kulit lumpia. Namun untuk keju aroma ini isiannya bukanlah pisang tetapi diisi dengan irisan tipis keju lembaran.

Dengan begitu, cita rasa yang dihasilan adalah gurih ala keju serta manis dari taburan gula. Kamu bisa menjualnya dengan harga 1000 rupiah per bijinya.

Analisa Peluang: Mirip dengan pisang aroma namun dengan isian keju yang gurih. Keju aroma memiliki penggemar tersendiri terutama di kalangan anak-anak dan remaja.

Modal: Rp300.000-450.000 untuk kulit lumpia, keju lembaran, dan bahan pelengkap. Harga pokok sekitar Rp700 per biji.

Strategi Pengembangan:

• Kombinasikan dengan tambahan seperti oregano, saus tomat, atau sausage bits
• Buat paket keju aroma untuk cemilan saat nonton atau untuk acara
• Kembangkan varian premium dengan keju mozarella atau keju cheddar premium

7. Nugget Goreng

Makanan ringan seperti nugget pun dapat kamu jual dengan harga murah yaitu 1000 rupiah per bijinya looh. Dengan begitu, nugget goreng bisa menjadi ide usaha makanan ringan murah.

Kamu cukup menyediakan nugget yang dipasar kemudian goreng hingga matang. Disajikan dengan saus cabai, saus tomat dan tentunya mayonaise.

Analisa Peluang: Nugget merupakan cemilan yang disukai semua umur. Dengan harga Rp1.000 per biji, Anda bisa menarik banyak pelanggan, terutama anak-anak dan remaja.

Modal: Rp350.000-500.000 untuk stok nugget, minyak goreng, dan aneka saus. Biaya produksi sekitar Rp800 per biji.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan pilihan nugget dengan bentuk unik atau karakter
• Buat paket nugget dengan nasi mini untuk snack yang lebih mengenyangkan
• Kembangkan nugget homemade dengan kualitas premium sebagai alternatif

8. Sosis Goreng

Sama halnya seperti nugget goreng, namun kali ini kamu cukup menyediakan sosis yang banyak tersedia dipasar.

Tentunya dengan berbagai varian saus nya agar lebih menarik. Yuuk langsung ke rekomendasi usaha makanan ringan serba 1000 selanjutnya.

Analisa Peluang: Sosis goreng merupakan camilan yang praktis dan mengenyangkan. Dengan harga terjangkau, produk ini bisa menjadi pilihan utama konsumen yang menginginkan cemilan bergizi.

Modal: Rp300.000-450.000 untuk stok sosis, minyak goreng, dan aneka saus. Biaya produksi sekitar Rp700 per biji.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan varian sosis premium seperti sosis sapi atau sosis ayam spesial
• Tawarkan pilihan sosis dengan balutan tepung untuk tekstur berbeda
• Kembangkan paket combo dengan minuman segar

9. Sosis Bakar

Bahan yang sama, tetapi cara pengolahan yang berbeda. Sosis yang sudah ada dapat kamu bakar dan jual Rp.1.000,- per bijinya.

Dengan tambahan saus pedas dan mayonaise akan lebih menarik minat konsumen looh terlebih harga yang ditawarkan sangatlah terjangkau.

Analisa Peluang: Sosis bakar merupakan alternatif sehat dari sosis goreng. Aromanya yang menggugah selera bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen.

Modal: Rp350.000-500.000 untuk stok sosis, alat pembakar, dan aneka saus. Biaya produksi sekitar Rp700 per biji.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan pilihan bumbu khas seperti barbeque, teriyaki, atau pedas manis
• Kembangkan konsep “build your own sausage” dengan berbagai topping
• Tawarkan varian sosis premium dari daging berkualitas

10. Bakso Bakar

Selanjutnya adalah bakso bakar, dengan menyediakan baso ayam atau sapi bermerek mawar ataupun lainnya. Kamu bisa menjualnya dengan harga 1000 rupiah per 2 buah bakso.

Cukup dengan membelah setengah bagian. kemudian dibakar dengan tingkat kematangan tertentu. Setelah itu sajikan dengan berbagai varian saus atau kecap.

Analisa Peluang: Bakso bakar adalah cemilan yang banyak dicari, terutama saat udara dingin atau hujan. Harga terjangkau menjadi kunci kesuksesan usaha ini.

Modal: Rp300.000-450.000 untuk stok bakso, alat pembakar, dan bumbu. Biaya produksi sekitar Rp400 per 2 buah bakso.

Strategi Pengembangan:

• Kembangkan varian bakso isi seperti keju leleh atau telur puyuh
• Tambahkan pilihan saus spesial buatan sendiri
• Buat paket bakso bakar premium dengan ukuran lebih besar atau kualitas daging lebih baik

11. Cimol

Cimol merupakan makanan ringan yang sering diminati berbagai kalangan. Kamu juga bisa menjual cimol ini pertusuk dengan harga Rp.1.000,-. Sajikan dengan varian taburan bumbu bubuk.

Analisa Peluang: Cimol merupakan jajanan yang selalu laris di berbagai kalangan. Teksturnya yang kenyal dan bumbu yang bervariasi menjadi daya tarik tersendiri.

Modal: Rp200.000-350.000 untuk tepung tapioka, bumbu, dan minyak goreng. Biaya produksi sekitar Rp400 per tusuk.

Strategi Pengembangan:

• Ciptakan varian cimol isi seperti keju atau ayam cincang
• Kembangkan bumbu signature yang menjadi ciri khas
• Tawarkan paket cimol jumbo untuk acara kumpul-kumpul

12. Cilok

Hampir sama dengan cimol, namun cilok diolah dengan direbus ataupun dikukus. Untuk menjualnya, kamu bisa jual per tusuknya dan disajikan dengan berbagai bumbu cair.

Seperti kecap, saus, sambel dan tentu bumbu kacang sebagai bumbu khas makanan ringan cilok ini.

Analisa Peluang: Cilok merupakan jajanan tradisional yang tidak pernah sepi peminat. Dengan harga Rp1.000 per tusuk, usaha ini sangat potensial terutama di area sekolah atau pusat keramaian.

Modal: Rp250.000-400.000 untuk tepung tapioka, bumbu, dan bahan saus. Biaya produksi sekitar Rp400-500 per tusuk.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan varian cilok isi daging, ayam, atau seafood
• Kembangkan bumbu kacang signature dengan resep rahasia
• Buat paket cilok kuah untuk alternatif penyajian

13. Cilok Goreng

Cilok goreng ini merupakan hasil dari inovasi penjual cilok yang terkesan membosankan dengan dikukus dan direbus. Kini kamu bisa mencobanya yaitu cilok goreng.

Seperti namanya cilok ini diolah dengan cara digoreng, yang kemudian disajikan dengan bumbu kacang. Untuk menjualnya, kamu bisa menjual per tusuk juga yaaa.

Analisa Peluang: Inovasi dari cilok tradisional yang memberikan tekstur berbeda. Cilok goreng bisa menjadi diferensiasi dari penjual cilok biasa.

Modal: Rp250.000-400.000 untuk bahan cilok, minyak goreng, dan bumbu. Biaya produksi sekitar Rp500 per tusuk.

Strategi Pengembangan:

• Kembangkan cilok goreng dengan coating berbeda seperti tepung panir atau tepung bumbu
• Tawarkan varian cilok goreng crispy dengan isian spesial
• Buat paket kombinasi cilok kukus dan goreng

14. Gorengan

Nahh kemudian gorengan merupakan makanan ringan primadona masyarakat Indonesia. Dengan begitu, kamu bisa menjadikan gorengan sebagai rekomendasi makanan ringan 1000 rupiah.

Berbagai macam jenis seperti bakwan, tahu isi dan lainnya ini bisa kamu jual per buah 1000 rupiah loh.

Analisa Peluang: Gorengan merupakan jajanan primadona yang selalu laris di berbagai lokasi. Dengan harga Rp1.000 per buah, usaha ini sangat potensial.

Modal: Rp300.000-500.000 untuk tepung, sayuran, wajan, dan minyak goreng. Biaya produksi sekitar Rp500-600 per buah.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan varian gorengan modern seperti roti goreng atau croissant goreng mini
• Kembangkan gorengan sehat dengan bahan organik atau teknik air fryer
• Tawarkan paket gorengan assorted untuk kebutuhan acara

15. Cireng Isi

Kemudian olahan dari tepung aci berikutnya adalah cireng isi. Kamu bisa menjualnya per 1 buah, cukup berikan varian isian seperti ayam suwir, kornet, keju, sosis, bakso dan lainnya.

Analisa Peluang: Cireng isi merupakan jajanan yang terus berkembang popularitasnya. Dengan berbagai pilihan isian, cireng bisa menjadi bisnis yang menjanjikan.

Modal: Rp250.000-400.000 untuk tepung aci, bahan isian, dan bumbu. Biaya produksi sekitar Rp600 per buah.

Strategi Pengembangan:

• Ciptakan varian isian unik seperti telur puyuh, jamur, atau kimchi
• Kembangkan cireng premium dengan tekstur dan ketebalan berbeda
• Tawarkan cireng frozen untuk dibawa pulang dan digoreng di rumah

16. Tahu Isi

Sama-sama memiliki isian seperti cireng isi diatas. Namun tahu ini biasanya berisikan sayur touge pedas, suwir ayam pedas, dan isian lainnya yang biasanya disajikan dengan cita rasa pedas.

Analisa Peluang: Tahu isi merupakan jajanan populer yang disukai berbagai kalangan. Kombinasi tahu yang lembut dengan isian yang pedas menjadi daya tarik utama.

Modal: Rp250.000-400.000 untuk tahu, sayuran, dan bumbu. Biaya produksi sekitar Rp500-600 per buah.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan varian isian premium seperti ayam teriyaki atau daging cincang
• Kembangkan tahu isi dengan ukuran mini untuk sajian per tusuk
• Tawarkan paket tahu isi kuah untuk alternatif penyajian

17. Tempe Mendoan Mini

Dengan menjual tempe mendoan ukuran kecil, ternyata bisa juga dijadikan ide makanan ringan murah looh.

Cukup menyediakan dengan ukuran panjang 9cm dan lebar 6cm kamu dapat menjualnya per biji dengan harga Rp.1.000,-. Sediakan juga kecap dengan irisan cabe sebagai sausnya.

Analisa Peluang: Tempe mendoan merupakan jajanan tradisional yang selalu memiliki penggemar setia. Versi mini dengan harga terjangkau bisa menarik lebih banyak konsumen.

Modal: Rp200.000-350.000 untuk tempe, tepung, bumbu, dan minyak goreng. Biaya produksi sekitar Rp500 per buah.

Strategi Pengembangan:

• Kembangkan varian tepung dengan bumbu spesial seperti bawang putih panggang
• Tawarkan tempe mendoan dengan kualitas tempe premium atau organik
• Buat paket combo dengan sambal kecap signature

18. Siomay Mini

Biasanya siomay yang dijual kisaran harga Rp.3.000,- per biji. Jika membuatnya dengan ukuran kecil atau mini, maka kamu bisa menjualnya lebih murah.

Namun kamu bisa membuatnya dengan versi lebih kecil, dengan isian berbagai varian seperti daging ayam cincang atau kornet agar lebih menarik tentunya.

Analisa Peluang: Siomay mini dengan harga Rp1.000 bisa menjadi alternatif terjangkau dari siomay biasa yang lebih mahal. Tekstur dan rasa yang nikmat menjadi nilai jual utama.

Modal: Rp300.000-500.000 untuk daging giling, kulit pangsit, dan bumbu. Biaya produksi sekitar Rp600-700 per buah.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan varian siomay dengan isian udang atau campuran seafood
• Kembangkan siomay warna-warni dengan pewarna alami
• Tawarkan paket siomay lengkap dengan kuah dan pelengkap

19. Telur Gulung

Selanjutnya adalah makanan ringan dari olahan telur. Yaap betul sekali, ini adalah telur gulung yang saat ini sangat banyak digemari oleh berbagai kalangan konsumen looh.

Jika kamu tertarik, kamu dapat menjualnya dengan harga 1000 rupiah per 2 tusuknya misalnya. Jangan lupa sediakan saus pedas juga ya.

Analisa Peluang: Telur gulung merupakan jajanan nostalgia yang kembali populer. Dengan harga Rp1.000 per 2 tusuk, usaha ini sangat potensial terutama di area sekolah.

Modal: Rp200.000-350.000 untuk telur, bumbu, dan saus. Biaya produksi sekitar Rp400 per 2 tusuk.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan varian telur gulung dengan campuran sayuran atau daging cincang
• Kembangkan telur gulung premium dengan topping seperti bonito flakes atau seaweed
• Tawarkan paket telur gulung jumbo untuk porsi lebih besar

20. Bihun Gulung

Hampir sama dengan telur gulung, namun yang membedakan hanyalah dari isian. Yaitu bihun yang dililitkan pada tusukan dan kemudian digoreng dan digulung dengan telur.

Sama seperti telur gulung, kamu bisa memasang harga per tusuknya ya.

Analisa Peluang: Mirip dengan telur gulung namun dengan tambahan bihun. Kombinasi tekstur yang unik menjadi daya tarik utama.

Modal: Rp200.000-350.000 untuk bihun, telur, bumbu, dan saus. Biaya produksi sekitar Rp500 per tusuk.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan varian dengan bihun berwarna atau rasa berbeda
• Kembangkan versi pedas dengan level kepedasan yang bisa dipilih
• Tawarkan paket dengan minuman segar sebagai pelengkap

21. Tahu Walik

Analisa Peluang: Tahu walik merupakan jajanan yang sedang naik daun. Dengan tekstur unik dan rasa gurih, tahu walik berpotensi menarik banyak pelanggan.

Modal: Rp250.000-400.000 untuk tahu pong, tepung tapioka, daging ayam/ikan, dan bumbu. Biaya produksi sekitar Rp600 per buah.

Strategi Pengembangan:

• Kembangkan varian isian seperti udang, jamur, atau keju
• Tawarkan level kepedasan berbeda untuk menarik berbagai selera
• Buat tahu walik frozen yang bisa dibawa pulang dan digoreng sendiri

22. Pentol Bakar

Analisa Peluang: Pentol bakar menjadi alternatif sehat dari pentol goreng. Aroma panggang dan saus yang khas menjadi daya tarik utama.

Modal: Rp250.000-400.000 untuk daging giling/tepung tapioka, bumbu, dan alat pembakar. Biaya produksi sekitar Rp500 per 2-3 butir.

Strategi Pengembangan:

• Ciptakan saus signature yang menjadi ciri khas
• Kembangkan pentol dengan isian seperti keju atau telur puyuh
• Tawarkan paket pentol jumbo untuk konsumen yang menginginkan porsi lebih

23. Risol Mini

Analisa Peluang: Risol mini merupakan jajanan yang cocok untuk berbagai acara. Dengan ukuran kecil dan harga Rp1.000, risol mini bisa menjadi bisnis yang menguntungkan.

Modal: Rp300.000-450.000 untuk tepung, bahan isian, dan minyak goreng. Biaya produksi sekitar Rp600 per buah.

Strategi Pengembangan:

• Kembangkan varian isian seperti macaroni schotel, ragout ayam jamur, atau pizza
• Tawarkan risol beku yang bisa digoreng di rumah
• Buat paket catering risol mini untuk acara dan pesta

24. Agar-agar Cup Mini

Analisa Peluang: Agar-agar cup mini merupakan dessert segar yang disukai berbagai kalangan. Dengan berbagai warna dan rasa, produk ini menarik secara visual dan rasa.

Modal: Rp200.000-350.000 untuk bubuk agar-agar, gula, pewarna makanan, dan cup mini. Biaya produksi sekitar Rp500 per cup.

Strategi Pengembangan:

• Kembangkan varian rasa unik seperti buah-buahan lokal atau internasional
• Buat agar-agar artistik dengan lapisan warna atau bentuk 3D
• Tawarkan paket agar-agar premium dengan topping seperti buah segar atau jelly

25. Kue Cubit Mini

Analisa Peluang: Kue cubit mini merupakan jajanan tradisional dengan sentuhan modern. Ukuran kecil dan berbagai topping menjadikannya camilan yang disukai semua umur.

Modal: Rp300.000-450.000 untuk bahan kue, cetakan, dan topping. Biaya produksi sekitar Rp500 untuk 2-3 buah.

Strategi Pengembangan:

• Tambahkan varian topping premium seperti greentea, red velvet, atau oreo
• Kembangkan kue cubit dengan filling seperti coklat leleh atau selai
• Tawarkan paket kue cubit mix untuk berbagai acara

Akhir Kata

Usaha makanan serba Rp1.000 memiliki potensi besar karena harga yang terjangkau dan permintaan pasar yang stabil. Kunci suksesnya adalah konsistensi kualitas, inovasi produk, dan strategi pemasaran yang tepat. Mulailah dari skala kecil, tingkatkan kualitas produk, dan kembangkan varian sesuai dengan permintaan pasar. Dengan modal relatif kecil, Anda bisa membangun bisnis kuliner yang menguntungkan dan berkelanjutan.

Nahh itulah beberapa rekomendasi dari usaha makanan ringan serba 1000. Semoga informasi diatas bisa bermanfaat bagi kamu yang ingin mendirikan usaha makanan ringan yaa.